Membaca buku yang berkisah tentang Mbok Ti penjual cenil ini terasa menyenangkan. Kisahnya mengalir ringan tapi sarat makna kehidupan. Penulis piawai menuangkan konsep belajar dari kehidupan dengan sersan, serius tapi santai.
Lily Wahid

Buku Mbok Ti adalah karya narasi seorang penulis yang memiliki latar belakang praktisi psikologi klinis, seniwati, dan juga pendidik dalam bidang seni. Manfaat buku ini berkaitan dengan pengetahuan tentang fenomena psikologis masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Fenomena psikologis ini dapat digunakan sebagai bahan bagi setiap orang untuk melakukan refleksi tentang masalah-masalah kehidupan, baik yang bersifat riil maupun yang absurd. Refleksi terhadap masalah-masalah kehidupan tersebut dapat menjadi sarana perbandingan atau benchmarking bagi setiap orang, terutama pembaca, dalam menjalani kehidupan dan memecahkan masalah-masalah kehidupan.
Prof. Dr. Fattah Hanurawan, M.Si, M.Ed.
(Dekan Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Malang)

Cerita-cerita yang cukup menarik tersebut di atas, membuat mata saya lanjut membaca sampai akhir. Buku ini bagus dibaca oleh suami, istri, para jomblo, dan bakul cenil, juga termasuk bakul-bakul yang lain.
(Prof. Dr. Sjamsiar Sjamsuddin, Universitas Brawijaya)

Selain tergolong enak dibaca dan perlu direnungi, buku ini bisa mengajak pembaca bersuka cita menemukan pesan dan amanat tentang kejiwaan manusia. Di sinilah pembaca bukan hanya menikmati dan terhibur cerita ketika membaca, tetapi juga mendulang renungan dan ajakan merawat kesehatan jiwa. Tak percaya? Silakan baca!
(Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd. Pendidik di Universitas Negeri Malang)

Membaca Balada Mbok Ti seakan bertamasya dalam rimba raya kreativitas bahasa. Buku ini renyah sekali. Nining, begitu saya memanggil penulis buku ini, mampu bercerita tentang psikologi dengan tuturan yang mengalir dalam balutan cerita sehari-hari melalui cara pandang mbok Ti yang cukup bersahaja. Data-data dan peristiwa psikologis menjadi akrab di hadapan pembaca tanpa mengerutkan kening. Saya kagum !
Prof. Dr. Wahyudi Siswanto, M.Pd (Guru Besar UM, Trainer Public Speaking dan Penulisan Buku)